Cover Both Side, Apa yang Boleh dan Tidak Ditulis Media Online

cover-both-side


PARTAI LITERASI - Cover both side merupakan elemen dasar media online (daring) memberitakan sebuah informasi. Kredibilitas menyampaikan berita secara independen dan tidak ‘berat sebelah’.

Memasuki hari kelima, cover both side menjadi materi pelatihan media online Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) dan Promedia Teknologi pada tanggal 25 Maret 2022.

Materi cover both side media online dimentori oleh Gita Pratiwi. Sesi pertama dimulai pukul 08.00 - 11.00 WIB dengan mengoreksi tugas peserta pelatihan content creator.

Selanjutnya, Gita menyampaikan paduan buku putih media online PRMN tentang apa yang boleh dan tidak dimuat di portal berita. Tentu setiap media punya aturan masing-masing.

Di PRMN lebih menekankan aspek persatuan. Sehingga menghindari isu sensitif yang berpotensi memecah belah dengan narasi suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).

Ada juga daftar nama yang di-blacklist oleh PRMN seperti Abu Janda alias Permadi Arya, Denny Siregar, Gus Nur, Eko Kuntadhi, Nadirsyah Hosen, dan Ismail Fahmi. Sebelumnya juga ada Tengku Zulkarnaen (almarhum) yang juga masuk daftar hitam PRMN.

Tokoh-tokoh tersebut dianggap berpotensi memancing konflik di tengah masyarakat. PRMN meminimalisir isu politik dan agama yang menyebabkan perpecahan.

Selain itu juga disinggung kesalahpahaman pemuatan berita terhadap wakil presiden KH. Ma’ruf Amin. Tim media dan manajemen wapres menemui titik buntu menyoal isu dan narasi di media online.


Baca Juga: Pelatihan SEO, Tips Membuat Tulisanmu Tranding di Google

Masih seperti pelatihan sebelumnya, banyak peserta yang bingung mengenai perbedaan antara berita fakta dan opini. Gita mencoba menjelaskan esensi dasar tentang keadaan realitas dan sudut pandang.

Selain itu juga dijelaskan beberapa website berita yang bisa dijadikan rujukan referensi artikel di media online. Mulai dari website dalam dan luar negeri.

Dijelaskan juga beberapa website yang tidak boleh dijadikan referensi atau rujukan pemberitaan. Termasuk di dalamnya mengenai pengambilan sumber gambar yang bebas copyright.

Panduan buku putih wajib dipahami peserta sebagai syarat menulis di portal berita. Jangan sampai tulisan yang dimuat malah menimbulkan kasus hukum di kemudian hari.

Di akhir sesi, Gita menjawab berbagai pertanyaan dari peserta mengenai teknis pengambilan referensi berita dan gambar.

Kemudian tugas persesi di bagikan di grup WhatsApp yakni, menulis artikel liputan yang memuat unsur Search Engine Optimization (SEO). Tugas paling lambat dikumpulkan jam 2 siang.

Peserta akan mengikuti sesi selanjutnya pada jam 14.00 - 17.00 WIB melalui Zoom meeting.***

 

Related Posts

Post a Comment

0 Comments